Published on 11 July 2018

STRATEGI SI PENANTANG BARU

Words by:
avatar

ICCA Indonesia

Jakarta 11 Juli 2018. Awan berkeliaran nakal di langit Jakarta, rona jingga dari baliknya, menantang pencari nafkah untuk berangkat lebih pagi dari rumah untuk menyambung hidup anggota keluarga. Asap-asap dari ribuan kendaraan bermotor memaksa untuk sedikit menahan nafas demi umur yang lebih panjang. Perjuangan hidup tidaklah mudah, hal ini mengingatkan kami akan pertempuran para calon jawara di ajang The Best Contact Center Indonesia 2018 pada hari ke tiga di event ini. Menyusuri hari demi hari, perjuangan para peserta kompetisi tahunan ini.

M. Rizky Pradana Peserta PT. Perusahaan Gas Negara
M. Rizky Pradana Peserta PT. Perusahaan Gas Negara

Hari ini ada beberapa peserta yang mengikuti kompetisi untuk kategori Back Office dan Best of Best Back Office. Salah satu pesertanya adalah M. Rizki Pradana, pegawai dari PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk ini merupakan peserta yang baru pertama kali mengikuti event The Best Contact Center Indonesia. Namun keinginannya menaklukan event ini untuk mejadi juara sangat lah besar, namun targetnya tidak tanggung – tanggung yaitu ingin menyambat medali PLATINUM. Peserta ini dalam mencapai impianya tidaklah mudah, maka dari itu, saudara Rizki memilikI strategi tersendiri untuk mengapai impiannya tersebut. Strategi yang digunakan peserta ini dalam slidenya adalah menapilkan tema wayang Gatot Kaca. Menurut beliau, Sosok Gatot kaca merupakan sosok yang kuat dan bertanggung jawab itu sangat cocok dalam dunia kerjanya. Sehingga beliau yakin bisa menaklukan event ini untuk menjadi juara. Dan moivasi dalam mengikuti The Best Contact Center Indonesia untuk mengharumkan nama perusahaan yang dibawanya.

Juri-TBCCI-2018.jpg
Juri TBCCI 2018

Waktu sudah menunjukkan pukul 13.00 WIB siang ketika para peserta lomba The Best Contact Center Indonesia berkumpul kembali setelah istirahat makan siang di lantai 7 Kalbis Institute untuk mempersiapkan diri tampil di hadapan juri. Dari pengamatan kami, tidak hanya wajah peserta yang keliatan gugup, namun juri pun memiliki keresahan sendiri dalam menilai. Penilaian yang objektif, standar tertentu yang digunakan, serta kejujuran mereka lah yang akan menjadi tolak ukur untuk menghasilkan pemenang dari semua rangkaian lomba yang diadakan mulai dari tanggal 9 Juli 2018 dan akan berakhir pada tanggal 12 Juli 2018 mendatang. Juri yang ikut berkontribusi dalam event terbesar contact center ini tidaklah sembarangan, ada proses yang harus dijalani untuk dapat menjadi juri dalam kegiatan besar ini.

Peserta dan Suporter Angkasa Pura II
Peserta dan Suporter Angkasa Pura II

Masih di Kalbis Institut lantai 7, pesta terbesar tahunan untuk setiap agent Contact Center berkumpul. Sinar hangat matahari siang kota Jakarta tidak mengahalangi semangat para peserta untuk persentasi dihadapi juri. Tidak hanya itu, meskipun hari ini hanya ada dua kategori yang ditampilkan, namun team hore – hore dari setiap peserta masih tetap semangat untuk menyemangati rekan – rekannya yang akan tampil. Nah, itu terbukti dengan hanya 2 kategori yang akan tampil, namun kalbis institut lantai 7 masi bergema. Menurut salah satu peserta yang akan tampil, rekan – rekan yang datang untuk mendukung akan memberikan motivasi dan semangat tersendiri. Mengapa tidak, setiap kali rekannya dipanggil panitia untuk bersiap maju, mereka pasti meneriakan yel-yel agar lebih semangat.

Pukul menunjukan 17.00 WIB dan matahari mulai tenggelam, sudah saatnya bagi para superheroes contact center indonesia ini pulang. Mereka berjalan menempuh jalannya masing-masing, dan esok akan kembali ketempat yang sama, bercerita tentang kejadian-kejadian menarik lainnya di ajang The Best Contact Center Indonesia 2018. Mereka para peserta adalah bintang, bintang yang bersinar dengan tugas, kewajiban dan ruang lingkup masing-masing. Kami berkarya, kami bersinar dan kami bahagia karena bahagia itu sederhana.

%d bloggers like this: