Alyah Amalia
Liputan Utama
The Best Contact Center Indonesia 2018
Kerinduan dan Semangat Berlomba
The Best Contact Center Indonesia begitu membekas bagi yang menang maupun yang kalah, sehingga cukup menantang untuk hadir kembali menjadi peserta. Walaupun persiapan yang harus dilakukan terasa berat dalm test tertulis maupun presentasi, peserta akan tetap rindu untuk tampil dalam ajang ini. Ada perasaan bangga mewakili perusahaan dan ada kelegaan setelah melewati semua tantangan.
Begitu juga mayoritas komentar dari peserta yang mengikuti lomba presentasi yang dilaksanakan pada 4 – 11 Juli 2018 di Kalbis Pulomas Jakarta Timur. Umumnya merasa tegang, kuatir, bahkan kurang tidur, akan tetapi hal ini yang membuat mereka latihan, latihan dan latihan untuk memberikan yang terbaik bagi perusahaan. Memenangkan ajang ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi mereka, sekaligus mengukir sejarah bahwa mereka pernah punya prestasi.
Sebelum pelaksanaan kegiatan presentasi tersebut, peserta lomba sebelum telah mendapatkan pembekalan dari panitia yang dilaksanakan pada bulan april yaitu 9-19 April 2018. Setiap kategori mendapatkan 1 hari pembekalan materi test tertulis dan persiapan presentasi. Mereka juga mendapatkan kesempatan uji coba ujian dengan materi pembekalan yang telah disampaikan. Hal ini membuat mereka bisa menyiapkan diri untuk ujian dengan baik. Setelahnya mereka menjalani Test Tertulis pada 9 Mei 2018, yang diikuti oleh 502 peserta.
Ujian tertulis yang dilaksanakan panitia mencakup materi pengetahuan contact center, keterampilan pelayanan, dimensi kualitas pelayanan, teknologi contact center dan ukuran kinerja pelayanan contact center. Materi ujian tertulis terbagi dalam 7 kelompok yaitu agent, customer service, sosial media, team leader, support, quality dan trainer, serta supervisor dan manager.
Ada 477 peserta yang berhasil melewati sesi test tertulis dan diberikan kesempatan untuk mengikuti lomba presentasi. Semua peserta tersebut terbagi dalam 42 kategori yang dilombakan. Ada perusahaan yang mengirimkan hanya satu peserta per kategori dan ada pula yang mengirimkan sampai 5 peserta. Diantara 477 peserta ada 8 peserta disabilitas, sekaligus mewakili hampir 2 persen dari populasi peserta yang berlomba.
Ada peserta yang baru kali ini bertanding, ada pula yang sudah pernah bertanding tapi belum menang, mereka dikelompokkan dalam kategori regular. Bagi yang sudah pernah menang, maka mereka akan bertanding dalam kategori Best of The Best. Tentunya akan lebih menantang, karena peserta ini adalah yang pernah juara pada periode lomba sebelumnya.
Pada lomba presentasi, peserta akan berhadapan dengan dewan juri yang terdiri dari praktisi contact center dan perwakilan akademi dari berbagai universitas. Ada 10 sampai dengan 17 juri yang bertugas pada 6 ruangan lomba yang disediakan. Perwakilan universitas yang mengikuti penjurian adalah dari Universitas Trisakti, Universitas Mercu Buana, Universitas Jayabaya, Universitas Negeri Jakarta dan Kalbis Institute. Kehadiran juri universitas menjadi penyeimbang dari juri praktisi, sehingga ada keseimbangan antara teori dan praktek.
Dari 42 kategori yang dilombakan akan terpilih pemenang Platinum atau Juara 1, Gold (Juara 2), Silver (Juara 3) dan Bronze (Juara 4). Setiap pemenang akan mendapatkan hadiah berupa benchmarking atau site visit contact center keluar negeri. Tentunya semangat untuk berlomba dan mendapatkan hadiah berupa jalan-jalan keluar negeri.
Pemenang akan ditentukan dengan kombinasi penilaian juri pada lomba presentasi dan hasil ujian tertulis. Komposisinya adalah 30% dari ujian tertulis dan 70% dari nilai presentasi. Pada dasarnya ini kombinasi yang baik, supaya seimbang antara kemampuan komunikasi dan pengetahuan peserta. Penilaian presentasi memperhatikan kemampuan presentasi, materi presentasi, penampilan dan kemampuan menjawab pertanyaan fish bowl. Bagi peserta pertanyan fish bowl adalah kejutan yang menantang, sehingga mereka harus menyiapkan jawaban dari beberapa variasi pertanyaan yang disiapkan panitia.
Pemenang diumumkan pada malam penghargaan The Best Contact Center Indonesia 2018, yang dilaksanakan pada 3 Agustus 2018. Hadiah benchmarking bagi pemenang akan dilaksanakan mulai bulan September, sampai dengan November 2018. (AA)