ICCA Indonesia
Setelah rehat selama kurang lebih sepekan, kali ini Indonesia Contact Center Association (ICCA) kembali menyelenggarakan kegiatan benchmarking ke negara Taiwan atau yang biasa disebut dengan negara Naga Kecil Asia. Benchmarking kali ini adalah penghargaan yang diberikan oleh ICCA untuk para pemenang Platinum kategori Individual di ajang The Best Contact Center Indonesia 2019. Semangat yang luar biasa bagi para pemenang Platinum untuk mengikuti kegiatan benchmarking ini. Benchmarking yang dilaksanakan selama 5 hari 4 malam yang dimulai pada Senin, 4 November 2019 sampai Jum’at 8 November 2019 ini diikuti oleh 38 peserta.
Beberapa agenda yang tersusun dalam kegiatan benchmarking kali ini diantaranya adalah melakukan kegiatan site visit contact center, mengunjungi toko wajib negara Taiwan, mengunjungi beberapa pusat perbelanjaan, dan pastinya melakukan kegiatan kunjungan wisata ke beberapa objek wisata terkemuka di Negara Taiwan.
Di hari pertama kegiatan benchmarking yaitu pada Senin, 4 November 2019 pukul 11:30 am seluruh pemenang Platinum yang juga peserta kegiatan benchmarking berkumpul di bandara Internasional Soekarno Hatta. Melewati serangkaian proses check-in dan imigrasi sebelum melakukan penerbangan menuju Taiwan Airport, peserta benchmarking memperoleh waktu bebas yang mereka gunakan untuk saling berkenalan, bercengkrama dan berfoto bersama peserta lainnya.
Pemberangkatan peserta dimulai pukul 14:20 pm dan tiba di Taiwan Airport dengan melakukan proses imigrasi pukul 22:00 pm. Sesampainya di Taiwan, peserta benchmarking langsung melakukan kegiatan check-in di Park Hotel Taoyuan. Di hari pertama, peserta kebanyakan menghabiskan waktu di dalam perjalanan. Mereka berlelah letih selama kurang lebih 7 jam perjalanan, setelahnya mereka langsung beristirahat demi menyambut silih hari selanjutnya.
Sambut hari baru dengan semangat yang sama, di hari ke dua pada Selasa, 5 November 2019 ada 4 agenda perjalanan yang menunggu peserta benchmarking pemenang Platinum The Best Contact Center Indonesia. Menjalani beberapa agenda tersebut peserta memulainya dengan kegiatan wisata menuju Taichung Rainbow Village pada pukul 11:00 am. Taichung Rainbow Village sendiri merupakan sebuah desa yang terletak di daerah Nantun, Taiwan. Memiliki daya tarik yang memukau banyak wisatawan dengan tampilan lukisan yang penuh warna adalah karya seorang kakek bernama Huang Yung Fu yang merupakan salah satu veteran yang tersisa di desa tersebut. Menariknya kawasan ini menjadi salah satu kawasan budaya dengan jumlah kunjungan lebih dari satu juta wisatawan setiap tahunnya. Di Taichung Rainbow Village peserta benchmarking dipersilakan untuk berswafoto mengabadikan momen bersama.
Agenda selanjutnya setelah memanjakan mata di Taichung Rainbow Village, peserta benchmarking melipir ke restaurant untuk makan siang bersama dan dilanjutkan dengan mengunjungi agenda perjalanan wisata selanjutnya yaitu berbelanja di Mitsui Outlet Mall. Peserta menghabiskan waktu selama 2 jam untuk berbelanja Mitsui Outlet Mall. Belum cukup menghabiskan waktu di agenda perjalana ke dua, selanjutnya peserta melanjutkan perjalanan menuju salah satu toko yang wajib dikunjungi yaitu Toko Vigor Kobo Pineapple Cake yang merupakan pabrik pembuatan kue dari buah nanas. Disini peserta menghabiskan waktu selama 1 jam untuk melihat dan mempelajari proses pembuatan kue yang berasal dari buah nanas dari awal pembentukan, hingga proses pemanggangan. Peserta juga dapat menyicipi kue nanas yang telah disediakan tersebut secara gratis. Di Toko Vigor Kobo Pineapple Cake ini juga menyediakan kue-kue kering dan juga kue tart rasa nanas untuk dijajakan kepada seluruh pengunjung.
Agenda yang terakhir di hari ke dua adalah perjalanan menuju Fengjia Night Market pukul 18:30 pm. Fengjia Night Market ini adalah sebuah pasar malam yang paling populer di kota Taichung, Taiwan. Setiap malamnya pasar ini selalu ramai pengunjung, entah itu warga lokal ataupun turis asing. Bagi peserta benchmarking yang memiliki hobi berbelanja melipir ke Fengjia Night Market ini adalah sebuah pilihan yang tepat. Banyak toko-toko di sepanjang Fengjia yang bisa disambangi. Mulai dari toko pakaian, sepatu, hingga toko aksesoris menawarkan harga yang miring daripada barang yang ada di pasar swalayan. Setelah seluruh agenda telah terpenuhi, peserta kembali menuju ke hotel ke dua yaitu Twinstar Hotel Taichung untuk beristirahat.
Di hari ke tiga yaitu pada Rabu, 6 November 2019 saatnya peserta melakukan kegiatan kunjungan wisata beserta site visit ke contact center di Taiwan. Sebelum melakukan site visit, pukul 10:30 am peserta mengunjungi Chiang Kai Sek Memorial Hall. Dibangun untuk mengenang presiden Republik Tiongkok Chiang Kai-shek yang merupakan penerus Sun Yat Sen, presiden pertama Republik Rakyat China. Di Chiang Kai Sek Memorial Hall yang tidak boleh dilewatkan adalah upacara pergantian prajurit penjaga yang dilakukan setiap pukul 10:00 am dan 16:00 pm waktu setempat. Upacara pergantian ini lah yang menjadi tontonan menarik bagi para wisatawan maupun peserta benchmarking di Chiang Kai Sek Memorial Hall.
Dilanjutkan dengan mengunjungi destinasi wisata selajutnya yaitu mengunjungi toko wajib Handicraft Center yang merupakan pusat kerajinan tangan yang memamerkan dan menjual pilihan kerajinan tangan tradisional terbaik Taiwan. Dilanjutkan dengan mengunjungi destinasi wisata selanjutnya yaitu menuju Taipei 101. Taipei 101 adalah Gedung pencakar langit setinggi 101 lantai dan berada di ketinggian 438 meter. Dari gedung tersebut peserta benchmarking dapat menikmati pemandangan kota Taipei dari ketinggian.
Selanjutnya peserta menuju ke Chunghwa Telecom DongMen Service Center untuk melakukan kegiatan site visit pukul 16:00 pm. Sesampai di Chunghwa Telecom DongMen Service Center seluruh peserta beserta Andi Augrah selaku ketua ICCA disambut langsung dengan hangat oleh Bill Yang, Ketua Taiwan Contact Center Development Association (TCCDA). Di Chunghwa Telecom peserta benchmarking diajak berkeliling melihat kegiatan operasional, melakukan kegiatan sharing dan diskusi bersama mengenai progam pelayanan beserta teknologi contact center yang ada di Chunghwa Telecom.
Rendahnya suhu di negara Taiwan tidak membuat semangat para pemenang Platinum ini turun, melanjutkan perjalanan benchmarking di hari ke empat yang jatuh pada 7 November 2019 seluruh peserta bersiap dengan 4 agenda perjalanan luar biasa yang diawali dengan mengunjungi destinasi wisata Yehliu Geopark. Yehliu Geopark ini merupakan salah satu keajaiban dunia pendidikan yang menampilkan bebatuan yang terkikis erosi air laut yang tepat berada di sekitarnya dan kondisi alam lainnya dengan membentuk sebuah ladang batu dengan bentuknya yang unik-unik. Disini peserta benchmarking dapat berfoto di depan batu Head Queen’s Head Rock yaitu bat yang menyerupai sosok kepala wanita dan batu-batu unik lainnya selama kurang lebih 1-2 jam.
Selanjutnya pada pukul 11:30 am waktu setempat, peserta melanjutkan perjalanan mengunjungi Jiufen Village. Jiufen Village ini merupakan bekas desa pertambangan emas yang terletak di perbukitan dan dipenuhi dengan bangunan tradisional yang indah. Jika dilihat dari kejauhan, desa ini menjadi pemandangan unik yang memiliki daya tarik pada jalanan berbatunya serta jalur pegunungan yang berliku.
Agenda berikutnya yaitu perjalanan menuju Shifen pukul 14:00 pm. Shifen merupakan tempat untuk membuat sky lantern dan menulis impian dan harapan ke sebuah lentera sebelum diterbangkan. Di Shifen ini setiap 4 peserta diberikan lentera berwarna merah bata untuk diberikan beberapa tulisan harapan. Berbagai macam tulisan dibuat oleh peserta, tulisan motivasi beserta nama perusahaan masing-masing lah yang menjadi dominan pada beberapa lentera yang ada. Antusiasme dan kegembiraan yang terpancar di wajah peserta mendeskripsikan semangat yang tak pernah lelah untuk mengunjungi setiap jajakan agenda.
Agenda terakhir di hari ke 4 adalah seluruh peserta benchmarking mengunjungi Shihlin Night Market. Sejatinya melipir ke salah satu night market terbesar dan terkenal di kota Taipei merupakan kegiatan yang paling ditunggu-tunggu oleh peserta karena di sini peserta dapat menikmati ratusan makanan yang dijajakan di kios makanan yang tersebar di sepanjang jalan night market. Mencoba beraneka ragam makanan khas Taiwan sambil berbincang dengan para penjual menjadi kenangan tersendiri bagi para pemenang Platinum lomba Individual The Best Contact Center Indonesia ini.
Tidak terasa memasuki hari ke lima pada 8 November 2019 di Taiwan kini tiba saatnya untuk kembali ke tanah air tercinta. Membawa seluruh memori yang ada, tawa canda dan cerita kini dicurahkan satu per satu oleh peserta. Beberapa dari mereka memberikan kesan perjalanannya mengikuti kegiatan benchmarking ke Taiwan ini, seperti Donal J Waruwu dari Bank Central Asia. Dalam kesan dan pesannya Donal berkata “Nihao! Terima kasih untuk ICCA, pak Andi dan bu Anita telah memberikan kesempatan untuk saya dapat menikmati trip di Taiwan. Kami merasakan banyak hal, belajar banyak, we do a lot fun, we learn a lot. Thank you banget udah diberikan kesempatan yang sangat memuaskan ni. Semuanya udah oke, apabila butuh peningkatan paling dari segi fasilitasnya dan hotelnya mungkin dapat dimantapkan lagi. Oke… See you at the next trip.”.
Rasa puas mengikuti benchmarking ke Taiwan ini bukan saja disampaikan oleh Donal, salah satu pemenang Platinum lomba Individual kategori The Best Team Leader Medium yaitu Ahmad Jazuli dari PT Tiki JNE juga mengungkapkan rasa syukur dan kesannya dalam mengikuti benchmarking ini. “Alhamdulillah 38 orang benchmarking ke Taiwan dari berbagai perusahaan. Kesan pesan dari saya mengikuti kegiatan benchmarking ini adalah sangat-sangat speechless tidak bisa diungkapkan oleh kata-kata. Pertama-tama saya dapat ilmu banyak sekali tentang contact center, terutama contact center yang ada di luar negeri ternyata. Dimana dari sisi teknologi mereka sudah jauh diatas kita dan itu yang akan saya sampaikan ke perusahaan saya. Selain itu juga dari acara benchmarking ini di kategori rentetan acaranya sangat menarik luar biasa.” Ucap Jazuli.
Di hari ke lima ini tepat menjadi hari terakhir seluruh peserta berada di negara Taiwan dan berkemas untuk kembali beraktivitas seperti sediakala ke Indonesia. Berkumpul di Taiwan Airport pukul 06:00 am, bersiap untuk jadwal penerbangan pada 09:00 am dan tiba di Jakarta pukul 13:20 am. Kebetulan yang sangat amat, sepulang dari Taiwan peserta dapat beristirahat di hari selanjutnya untuk mengembalikan energi dan menstabilisasikan pikiran. ICCA berharap semoga pada kegiatan benchmarking kali ini seluruh pemenang Platinum lomba Individual The Best Contact Center Indonesia merasa puas dengan segala agenda yang sudah berjalan dan semoga seluruh peserta dapat mempertahankan kualitas pencapaian yang telah didapatkan. Sampai berjumpa di trip selanjutnya dan sukses selalu. (WH)
You must be logged in to post a comment.